Berita

PKM "Pengenalan Budaya Musim Dingin di Jepang" di SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi

PKM "Pengenalan Budaya Musim Dingin di Jepang" di SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi

Jepang merupakan negara dengan empat musim, yaitu musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin. Hal ini berbeda dengan Indonesia yang hanya memiliki musim kemarau dan musim hujan. Untuk itu, pada kesempatan ini prodi Bahasa Jepang melakukan kegiatan PKM dengan tema budaya musim dingin kepada siswa dan siswi SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi. Kegiatan PKM dilakukan pada hari Jum’at, 17 Januari 2025, pukul 13:30 sampai pukul 16:30. Kegiatan dimulai dengan sambutan dari ketua PKM yaitu oleh Ibu Siti Nur Isnaini, S.S, M.Pd., kemudian pemaparan materi tim PKM oleh Ibu Aam Hamidah, M.Pd., Ibu Rahayu Aprilianti, S.S., M.Pd., dan Ibu Ani Sunarni, S.S., M.Pd.

 

Pemaparan budaya musim dingin di Jepang oleh tim PKM.

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh banyaknya siswa SMA atau SMK yang menyukai budaya dan bahasa Jepang saat ini terutama budaya Jepang seperti anime, manga dan sebagainya. Dalam anime atau film Jepang sering membahas indahnya musim di Jepang. Musin semi dengan mekarnya Sakura, musim gugur ditandai dengan dedaunan yang berubah warna menjadi kuning atau orange serta musim panas yang membuat langit begitu cerah. Pada Musim dingin atau fuyu di Jepang banyak kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat. Musim dingin di Jepang sama indahnya dengan musim lainnya. Di Jepang, musim dingin biasanya berlangsung dari Desember hingga pertengahan Maret. Wilayah yang lebih utara umumnya memiliki musim dingin yang lebih panjang dan lebih keras daripada wilayah selatan. Daerah pegunungan, yang jumlahnya banyak, sering kali mengalami musim dingin yang lebih intens dan hujan salju yang melimpah, yang menjadikannya bagus untuk berbagai olahraga musim dingin. Saat musim dingin atau musim salju tiba, banyak festival menarik yang diadakan di Jepang. Festival ini menawarkan makanan lezat, hiburan, dan kesempatan untuk melihat karya seni yang menakjubkan. Patung salju dan es merupakan pajangan umum selama festival musim dingin, terutama di Sapporo. Sapporo Yuki Matsuri , festival salju terbesar di Jepang diadakan di sini pada awal Februari. Uniknya, udara di Sapporo saat musim salju sering kali relatif lebih hangat jika dibandingkan dengan kota-kota lainnya. Hal ini yang menjadikan banyak wisatawan menantikan berbagai hiasan dan patung salju yang indah.

Tahun baru juga terjadi pada musim dingin. Kegiatan tahun baru yang terjadi pada masa fuyu diisi dengan banyak kegiatan seperti kembang api, makan makanan khas tahun baru (Osechi Ryouri), berkunjung ke kuil dan lain-lain. Selain itu banyak yang berkirim kartu ucapan tahun baru (nengajou). Dalam kegiatan PKM ini akan diajarkan cara memberikan ucapan tahun baru kepada teman atau keluarga. Dengan alasan-alasan yang dikemukakan tersebut dalam pelatihan kali ini, Perguruan Tinggi ingin lebih mengenalkan pada siswa bagaimana mengucapkan tahun baru di Jepang kepada siswa-siswa SMK Komunikasi Telesandi Bekasi. Dengan pelatihan yang dilaksanakan kurang lebih satu sampai dua jam, diharapkan siswa dapat memahami kegiatan tahun baru di musim dingin serta bagaimana ucapan tahun baru kepada teman atau keluarga.

 

Kegiatan kuis tanya jawab bersama peserta PKM.

Materi budaya yang disampaikan adalah waktu periode musim dingin di Jepang, makanan di musim dingin, pakaian yang dikenakan, festival dan olah raga yang bisa dilakukan di musim dingin, serta kebiasaan masyarakat Jepang pada saat tahun baru. Setelah pemaparan materi, kegiatan dilanjutkan dengan kuis dan tanya jawab, serta pelatihan penulisan kartu ucapan tahun baru dalam bahasa Jepang. Kegiatan diakhiri dengan poto bersama dengan seluruh peserta kegiatan PKM dan guru bahasa Jepang di SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi.

 

Foto bersama di sesi akhir acara.

Wisuda STBA JIA ke-24

Wisuda STBA JIA ke-24

Saksikan Wisuda STBA JIA ke-24 yang diselenggarakan pada tanggal 3 Desember 2024 di STBA JIA Youtube Channel.

PKM "Public Speaking:  Dare to Speak, Show Your Quality" di SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi

PKM "Public Speaking: Dare to Speak, Show Your Quality" di SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi

Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris STBA JIA kembali melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) sebagai salah satu bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan kali ini adalah penyampaian materi dan pemberian motivasi mengenai public speaking yang dilaksanakan di SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi pada hari Senin, tanggal 14 Oktober 2024. Acara dimulai dengan Pembukaan oleh modeator yaitu Ade Della Pratiwi, lalu dilanjutkan dengan sambutan ketua pelaksana kegiatan PKM yaitu Bapak Fitra Mandela, M.Hum. dan Ibu Esterria Romauli Panjaitan menjadi pembicara pada kegiatan kali ini dengan mengusung tema Dare to Speak, Show Your Quality. Hadir juga Bapak Beny Alam, S.S., M.Pd dan Bapak Imron Hadi, S.S., M.Hum. sebagai Anggota PKM.

 

Penyampaian materi dan motivasi oleh Ibu Esterria Romauli Panjaitan, S.S., M.Pd.

Ibu Ester memberikan materi supaya siswa berani untuk berbicara di depan umum. Materi dimulai oleh beliau dengan menampilkan beberapa tokoh penting dan berpengaruh di dunia yang ternyata mereka semua adalah para public speaker yang handal. Pemateri juga menjelaskan alasan-alasan kenapa kemampuan berbicara di depan umum begitu krusial untuk dimiliki oleh siswa-siswa pada masa sekarang. Selanjutnya bu Ester menjelaskan beberapa kiat- kiat supaya para peserta mampu berbicara di depan umum dan bisa menaklukan ketakutan atau kegugupan mereka. Melalui pemaparan dari pemateri diketahui bahwa public speaking tidak hanya berbicara pada acara atau forum resmi, pada momen-momen yang terlihat sederhanapun seperti presentasi kelas atau mempromosikan dagangan, sejatinya seseorang sedang melakukan public speaking. Para peserta begitu antusias selama acara berlangsung dan beberapa siswa memberanikan diri untuk berbicara di depan teman-teman mereka di akhir acara.

 

Interaksi antara pemateri dan peserta PKM.

 

Foto bersama di sesi akhir acara.

PKM “Memahami Kuliner dalam Perspektif Wisata, Edukasi, dan Ekonomi Kreatif”

PKM “Memahami Kuliner dalam Perspektif Wisata, Edukasi, dan Ekonomi Kreatif”

Dalam rangka pemenuhan kewajiban salah satu Tridharma dosen di bidang abdimas, STBA JIA Bekasi kembali melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) pada hari Sabtu 24 Agustus 2024. Acara PKM pada kesempatan kali ini bertemakan wisata kuliner dari berbagai belahan daerah di tanah air. Dengan mengusung judul pengabdian Pelatihan English for Specific Purpose: Memahami Kuliner Dalam Perspektif, Wisata, Edukasi, dan Ekonomi Kreatif, acara pengabdian pada kesempatan kali ini diisi oleh Imron Hadi, S.S. M.Hum. selaku pemateri. Acara yang dilakukan secara daring dimulai pukul 13.00 turut melibatkan elemen mahasiswa sebagai pihak yang membantu di belakang layar demi kelancaran acara.

 

Presentasi Materi Online oleh Imron Hadi, S.S. M.Hum

Pemateri menjelaskan berbagai fenomena sosial yang berhubungan dengan dunia kuliner. Mengingat Indonesia merupakan Indonesia merupakan negara yang sangat besar dengan keberagaman suku dan budaya, beliau menjelaskan bahwa potensi wisata kuliner di Indonesia sungguh sangat besar apabila dikelola dengan baik. Potensi ini akan berperan untuk memajukan roda perekonomian dan memajukan peradaban Indonesia di mata dunia. Tentunya apabila ada bantuan nyata dari pemerintah setempat dalam menyediakan sarana, prasarana, dan regulasi yang baik.

 

Peserta PKM di platform Zoom Metting

Tidak hanya itu, pemateri yang juga sebagai salah satu dosen di STBA JIA ini menjelaskan dunia kuliner dari perspektif fenomena budaya kekinian dengan mengajak para peserta untuk lebih kritis dalam melihat pengaruh kemajuan teknologi dan pengaruhnya terhadap dunia dan industri kuliner. Beliau menyinggung fenomena kekinian seperti munculnya pekerjaan baru yang sebelumnya pernah ada seperti food vlogger. Pemateri juga berpesan kepada semua peserta untuk selalu bersikap kritis dan bijaksana karena dengan keberagaman adat istiadat dan kemajemukan daerah di Indonesia akan berpotensi menimbulkan gesekan yang diakibatkan oleh perbedaan kuliner. Diharapkan perbedaan ini bisa dilihat bukan sebagai suatu penghalang yang memicu konflik tapi justru menunjukan bahwa Indonesia adalah bangsa yang kaya dengan berbagai macam keberagaman kulinernya.

 

Tim Panitia, Moderator dan Pemateri

Simulasi JLPT N3, N4 dan N5 di STBA JIA 2024

Simulasi JLPT N3, N4 dan N5 di STBA JIA 2024

 

Pada hari Minggu, tanggal 30 Juni 2024, telah diadakan event simulasi ujian JLPT (Japanese Language Proficiency Test) oleh Himpunan Mahasiswa Jepang JIA (HMJJ). Kegiatan ini diikuti oleh 149 peserta yang terdiri atas mahasiswa STBA JIA dan kalangan umum. Kegiatan ini dilaksanakan secara luring di STBA JIA selayaknya ujian JLPT aslinya dengan tingkat kesulitan N5, N4 dan N3, guna mempersiapkan serta menguji kemampuan peserta sebelum mengikuti ujian JLPT yang dilaksanakan pada tanggal 7 Juli 2024.

 

 

 

Proses simulasi ujian JLPT yang dilaksanakan oleh peserta

Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sukses berkat dukungan semua pihak baik panitia maupun peserta. Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat memiliki pengetahuan baru mengenai tata cara dan aturan dalam mengikuti ujian JLPT, gambaran serta kondisi saat ujian.

 

 

Proses pengecekan jawaban dan penilaian para peserta ujian simulasi JLPT oleh panitia

 

 

Foto para panitia dan pengawas ujian simulasi JLPT

The School of Foreign Language
For Your Future

Kontak Kami

☎️ (021) 882 2727

✉️ info.mail@stba-jia.ac.id

Alamat

Jl. Cut Mutia No. 16A
Bekasi 17113

Jam Kerja

Buka : Senin - Sabtu (09:00 s.d. 20:00 WIB)
Tutup : Minggu/Libur Nasional